WartaKita.org – Sebanyak 10 finalis atau 5 pasang Duta Generasi Berencana (Genre) beradu bakat dan gagasan dalam Grand Final Duta Genre Klaten 2023. Dari event ini, mereka diharapkan menjadi agen perubahan agar menyebarkan informasi dan pesan positif terhadap para remaja.
Acara Grand Final Duta Genre digelar di Pendapa Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Klaten, Jumat (21/7/2023) malam.
Acara dibuka dengan penampilan koreografi Forum Genre Kabupaten Klaten tentang edukasi keluarga berencana.
Setelah itu, 20 finalis yang masuk dalam 10 besar pasangan Duta Genre Klaten 2023 memperkenalkan diri di panggung. Mereka tak hanya mahasiswa, ada beberapa finalis yang berstatus pelajar jenjang SMA dan sederajat.
Selanjutnya, dari 20 finalis itu diambil 10 finalis yang terdiri dari 5 finalis putra dan 5 finalis putri sebagai 5 besar pasangan finalis. Masing-masing finalis kemudian diberi waktu untuk menyampaikan gagasan mengenai beragam persoalan yang dihadapi remaja dan solusinya. Penampilan dan gagasan para finalis dinilai dewan juri hingga mengerucut menjadi 3 besar pasangan finalis Duta Genre Klaten 2023.
Sekretaris Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk Dan Keluarga Berencana (Dissos P3APPKB) Kabupaten Klaten, Yoenanto Sinung Noegroho mengatakan, pemilihan Duta Genre merupakan kegiatan yang digelar setiap tahun. Pemilihan Duta Genre digelar sebagai apresiasi terhadap kalangan remaja terkait kependudukan, kesehatan reproduksi, dan penyiapan kehidupan berkeluarga.
“Gaya hidup kalangan remaja penuh dinamika dan aktif. Hal ini harus diantisipasi agar mereka tidak terseret ke perilaku yang negatif. Duta Genre diharapkan menjadi role model generasi berencana di kalangan remaja Kabupaten Klaten,” ungkapnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Klaten, Yoga Hardaya yang hadir mewakili Bupati Klaten menyampaikan apresiasinya atas penyelenggaraan pemilihan Duta Genre Klaten. Duta Genre ini diharapkan menjadi motivator di kalangan remaja sekaligus menjadi duta pencegahan stunting.
“Harapannya, jika sudah menjadi duta, anak-anak ini nanti bisa menjadi contoh yang baik bagi rekan sebayanya. Melalui ajang ini diharapkan pula, tercetak generasi muda Kabupaten Klaten yang unggul dan berprestasi. Untuk itu saya ucapkan selamat kepada anak anak yang terpilih sebagai duta genre Kabupaten Klaten 2023. Mari kita bersatu, jadikan remaja Kabupaten Klaten sebagai remaja yang berkualitas,” kata Wabup.
Dalam pemilihan Duta Genre Klaten 2023 ini terpilih sebagai juara 1 putra Andreas Aditya (Jogonalan) dan Leony Vita (Pedan) sebagai juara 1 Putri. Juara 2 putra berhasil diraih Viandra Gilar (Cawas) dan Erik Cindy (Trucuk) sebagai juara 2 putri. Sementara, juara 3 putra disabet oleh Arjuna Dewanata (Klaten Utara) dan Zhafira Nur Aulia (Klaten Tengah) sebagai juara 3 putri.
Selain pemilihan juara 1, 2, dan 3, dalam Grand Final Duta Genre Klaten 2023 juga dipilih juara Harapan 1 yakni Muhammad Saifudin Zuhri (Tulung) dan Hamanda Mita (Wonosari), Harapan 2 Khozy Wail Yusron Raihan dan Nabila Miftahul Jannah. Dan juara kategori Berbakat diraih Rio Herwin Valesano dan kategori Influencer diraih Wa Ode Lovely Salsabila.
Juara 3 putri pemilihan Duta Genre Klaten 2023 Zhafira Nur Aulia menyampaikan, ia tetap berkomitmen melanjutkan amanahnya dalam mengembangkan program Genre dalam rangka merespon permasalahan remaja saat ini.
“Alhamdulillah, dewan juri telah memutuskan, saya menjadi juara III dalam Grand Final Duta Genre malam ini dengan dinamika yang cukup luar biasa,” katanya.
Mahasiswi Fakultas Farmasi Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta yang sukses menapaki dunia akting sebagai pemain FTV dan Sinetron ini merasa bangga dan siap menjalankan tugas sebagai duta genre yang akan menjadi role model bagi generasi muda di Kabupaten Klaten dengan program yang telah dipresentasikan yakni Genre Show.
“Program Genre merupakan program yang dikembangkan dalam rangka penyiapan kehidupan berkeluarga bagi remaja melalui pemahaman tentang pendewasaan usia perkawinan. Pembentukan karakter bagi generasi muda ini mengedukasi remaja untuk menjauhi pernikahan dini, seks pra nikah dan NAPZA (Narkotika, Psikotropika, dan Zat Adiktif) serta pencegahan stunting yang saat ini menjadi program prioritas pemerintah,” paparnya.
Zhafira menjelaskan, Genshow merupakan sebuah program edukasi tentang berbagai hal terkait keluarga berencana serta kampanye genre melalu siaran radio maupun podcast baik secara monolog maupun menghadirkan nara sumber yang berkompenten.
“Selama menjadi penyiar di Radio Suara Anda Klaten sejak tahun 2010 maupun di Radio BOTANI FM Delanggu hingga sekarang, saya telah memandu acara dialog. Salah satunya dengan bahasan remaja kreatif, berakhlak dan peduli. Karena sekarang saya mulai di genre, maka nantinya dikemas menjadi Genre Show,” tandasnya.
Setelah selasai Grand Final, Zhafira segera akan menggelar Gen Show Spesial Hari Jadi Kabupaten Klaten. Rencananya, kegiatan ini akan digelar pada 8 Agustus 2023 mendatang di Hotel Grand Tjokro Klaten. Dia akan memandu talk show berdurasi 90 menit. Ia berencana akan mengundang narasumber dari DP3AP2KB Povinsi Jateng dan DinsosP3APPKB Klaten.
“Tema yang diangkat adalah peran Generasi Muda dalam Mengatasi Masalah Kependudukan dan Pencegahan Stunting. Untuk tanggal pastinya menunggu reservasi dari pihak hotel. Kegiatan ini sekaligus menjadi ajang untuk memperkenalkan diri saya setelah terpilih Juara 3 Duta Genre Klaten,” ucapnya.
